JAKARTA – Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mendatangi lokasi pelaksanaan Kongres ke-III Projo di Hotel Grand Sahid Jakarta. Kedatangan Dasco beberapa saat setelah Ketua Umum Projo Budi Arie membuka secara resmi Kongres III Projo, Sabtu (1/11), yang dihadiri seluruh pengurus DPD dan DPC Projo se-Indonesia.
Dasco disambut Budi Arie, bersama Bendahara Umum Projo Panel Barus, dan Wakil Ketua Umum Freddy Damanik, serta panitia dan peserta kongres.
Dalam pidato sambutannya, Dasco menyampaikan ucapan selamat pada seluruh kader dan peserta Kongres Projo, dan berharap pada kader Projo ikut mendukung pemerintahan dengan mendukung nilai-nilai supremasi sipil, kedaulatan rakyat, dan persatuan Indonesia.
“Selamat berkongres! Kita akan ketemu di lapangan dan berbagai acara konsolidasi dan penguatan pemerintahan Prabowo-Gibran,” ujar Dasco.
Sementara menurut Budi, Projo merupakan salah satu organisasi pelopor pendukung Prabowo-Gibran, sejak awal pencalonan hingga memenangkan Pilpres 2024 lalu.
“Ini fakta sejarah, bukan asal klaim, Kita bergerak dari awal, selama 11 bulan menggelar Musyawarah Rakyat (Musra), menggeloraian Prabowo-Gibran hingga menang 1 putaran,” tutur Budi.
Budi menegaskan, organisasi Projo tidak menghendaki pemerintahan Prabowo-Gibran gagal di tengah jalan. Caranya, dengan memperkuat dan mengawal agenda-agenda politik pemerintahan Prabowo-Gibran.
“Salah satu cara mengawal agenda politik pemerintahan Prabowo-Gibran adalah mendukung partai pimpinan bapak Prabowo, demi kebaikan bangsa dan kesejahteraan rakyat,” pungkas Budi.
Dewan Pembina Projo yang juga mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) batal menghadiri kongres dengan alasan gangguan kesehatan. Jokowi menyampaikan salam hangat pada seluruh relawan dan mengapresiasi semangat dan dedikasi relawan Projo dalam mendukung arah pembangunan bangsa.
“Terus bekerja bersama untuk Indonesia maju dan berdaulat, jaga semangat, jaga persaudaraan dan terus berbuat untuk rakyat,” tutup Jokowi.
