MAKASSAR – Dewan Pimpinan Wilayah Pertahanan Ideologi Syarikat Islam (PERISAI SI) Sulawesi Selatan menggelar rapat perdana pada Sabtu (20/9) di Sekretariat Wilayah Syarikat Islam, Kota Makassar. Pertemuan ini menjadi langkah awal dalam menyambut pelantikan pengurus baru periode 2025–2030 dan menegaskan kembali komitmen organisasi untuk mengabdi kepada masyarakat.
Rapat dipimpin oleh Dr. Syamsul Bahri, M.Si., dan Muhammad Warakaf, selaku penerima mandat dari pimpinan pusat. Pertemuan ini juga dihadiri oleh calon pengurus dan sejumlah tokoh muda PERISAI SI Sulsel.
Dalam sambutannya, Dr. Syamsul Bahri menekankan bahwa rapat ini merupakan bagian dari kesiapan untuk menata kembali struktur dan semangat para kader. “Pelantikan nanti bukan sekadar seremoni, melainkan momentum kebangkitan untuk kembali mengabdi kepada umat melalui PERISAI SI,” ujarnya.
Fokus Rapat dan Agenda Strategis
Ada beberapa agenda utama yang dibahas dalam rapat, antara lain:
* Penjadwalan waktu dan lokasi pelantikan pengurus DPW PERISAI SI Sulsel.
Penyusunan formasi kepengurusan yang akan melibatkan berbagai unsur, termasuk generasi muda dan perempuan. Persiapan teknis pelantikan, termasuk koordinasi dengan tokoh nasional dan daerah, Konsolidasi organisasi dan komunikasi aktif antarcalon pengurus.
Muhammad Warakaf menambahkan bahwa pelantikan yang dirancang bukan hanya untuk melegalkan struktur, tetapi juga sebagai langkah awal untuk membangun solidaritas dan gerakan kolektif dalam memberdayakan umat. “Pelantikan ini adalah panggilan untuk bersatu, berkolaborasi, dan membangun kekuatan umat melalui wadah perjuangan yang telah terbukti sejarahnya,” tegasnya.
Komitmen dan Harapan Baru
Menjelang penutupan rapat, seluruh peserta menyatakan tekad untuk menyukseskan pelantikan. Mereka berharap, dengan semangat kebersamaan dan arah gerak yang jelas, para calon pengurus dapat mengembalikan peran strategis organisasi di bidang dakwah, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat.






