Makassar Masuk 10 Kota Terbaik, Raih Penghargaan Gadjah Mada Digital Transformation Governance Index Awards 2025

- Editorial Team

Jumat, 19 September 2025 - 00:32 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kadis Kominfo Moh Roem menerima penghargaan, sebagai salah satu dari 10 Pemerintah Daerah Terbaik di Indonesia dalam Gajah Mada Digital Transformation Governance Index (GM-DTGI) Awards 2025, Kamis (18/09/2025).

Kadis Kominfo Moh Roem menerima penghargaan, sebagai salah satu dari 10 Pemerintah Daerah Terbaik di Indonesia dalam Gajah Mada Digital Transformation Governance Index (GM-DTGI) Awards 2025, Kamis (18/09/2025).

SLEMAN — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar kembali membuktikan komitmennya dalam transformasi digital. Kota berjuluk “Anging Mamiri” ini berhasil masuk dalam 10 Pemerintah Daerah Terbaik di Indonesia dalam ajang Gadjah Mada Digital Transformation Governance Index (GM-DTGI) Awards 2025 yang diselenggarakan oleh Pusat Kajian Sistem Informasi (PKSI) Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Gadjah Mada (UGM).
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Makassar, Muhammad Roem, di sela Seminar Nasional dan Peluncuran GM-DTGI Kabupaten/Kota Tahun 2025, Kamis (18/9/2025).
Prestasi ini merupakan pengakuan atas upaya Pemkot Makassar dalam menerapkan inovasi digital demi mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih transparan dan efisien.
Roem mengungkapkan, penghargaan ini menjadi bukti nyata kerja keras seluruh jajaran Pemkot Makassar dalam berinovasi di bidang digitalisasi. “Ini bukti kerja keras kita bersama dan menjadi motivasi untuk terus berinovasi serta meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat,” ujarnya.
Ia menambahkan, penghargaan serupa juga diraih pada tahun sebelumnya. “Dua tahun berturut-turut kita raih penghargaan yang sama. Ini menjadi cambuk dan motivasi kami untuk terus berinovasi,” kata Roem.
Menurut Roem, salah satu faktor utama keberhasilan ini adalah penerapan teknologi digital yang dinilai baik oleh tim penilai GM-DTGI. Pemkot Makassar dianggap menunjukkan kinerja optimal dalam memanfaatkan teknologi untuk pelayanan publik dan pengelolaan data.
Sebagai contoh, Roem menyebutkan peluncuran Makassar Super Apps atau Lontara+. Aplikasi ini dirancang untuk menyediakan layanan publik yang mudah diakses oleh warga. Melalui Lontara+, masyarakat dapat mengajukan permohonan dan memantau status layanan tanpa harus datang ke kantor pemerintah.
Selain itu, partisipasi masyarakat yang meningkat dalam proses digitalisasi juga menjadi poin penting dalam penilaian. “Kami berharap dapat terus meningkatkan kepercayaan dan keikutsertaan masyarakat dalam inovasi digitalisasi yang mempermudah pelayanan publik di Kota Makassar,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Peneliti GM-DTGI, Prof. Syaiful Ali, menjelaskan, indeks ini dikembangkan oleh UGM untuk mengukur tingkat kesiapan dan implementasi tata kelola transformasi digital di pemerintah daerah. Indeks ini mencakup tujuh pilar penilaian, antara lain tata kelola dan kepemimpinan, regulasi dan kebijakan, serta reformasi administrasi publik.
“Kami juga menilai dari tata kelola data, ekosistem digital, desain platform yang berpusat pada pengguna, serta keamanan siber dan privasi,” tutur Syaiful.
Syaiful menegaskan, GM-DTGI tidak hanya berfokus pada teknologi, tetapi juga pada proses pemanfaatan inovasi untuk mempermudah masyarakat. “Penekanan indeks yang kami buat agar pemerintah daerah ini terus mengembangkan dan memanfaatkan teknologi inovasi yang bisa mempermudah masyarakat,” pungkasnya.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bupati Bantaeng Uji Nurdin Raih Penghargaan Pesantren Award 2025 dari Kemenag
Grup WA Obrolan Baruga Gelar Syukuran Pelantikan Dirut PD Pasar dan Dewas PD Parkir
Kagumi Command Center Makassar, Wamendagri Bima Arya: Model Nasional Digitalisasi Pelayanan Publik
Kominfo Makassar Gelar Sosialisasi SPLP untuk Integrasi Layanan Publik
Diskominfo Makassar Gelar Kampanye Literasi Keamanan Siber untuk Pelajar SMP
Kominfo Makassar Dorong Aksi Nyata Responsivitas OPD Melalui Sosialisasi SP4N-LAPOR!
Peringati WCUD 2025, Diskominfo Makassar Gelar Kerja Bakti dan Kunjungi TPS3R
Catatan Egy Massadiah – Mr Q: No Guts No Glory

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 04:36 WIT

Perkuat Nilai Kebangsaan, KB PII Sulsel Gelar Seminar Akbar Hadirkan Ketua MPR RI

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 10:54 WIT

IAMARSI Sulsel Gelar Seminar Nasional: Sinergi Rumah Sakit Pendidikan dan Fakultas Kedokteran di Kampus UMI

Jumat, 17 Oktober 2025 - 05:40 WIT

LOHPU Soroti ‘Perang’ Regulasi Proyek WHOOSH: Menkeu Wajar Tolak Bayar Utang dengan APBN

Selasa, 14 Oktober 2025 - 13:57 WIT

FK Unhas Jadi Rujukan, Bantu Universitas Katolik De La Salle Manado Dirikan Fakultas Kedokteran

Senin, 13 Oktober 2025 - 16:26 WIT

Grup WA Obrolan Baruga Gelar Syukuran Pelantikan Dirut PD Pasar dan Dewas PD Parkir

Senin, 13 Oktober 2025 - 13:00 WIT

Tingkatkan Kompetensi PPDS, Divisi Rhinologi FK Unhas Gelar Workshop Keterampilan Diseksi SMR

Minggu, 12 Oktober 2025 - 23:42 WIT

LOHPU: Pembayaran Utang BUMN oleh Danantara Wajib Berbasis Audit dan Opini BPK RI

Minggu, 12 Oktober 2025 - 10:04 WIT

Tim Fakultas Kedokteran Unhas Tampil di International Conference on Medical Education 2025 di Malaysia

Berita Terbaru