BULUKUMBA – Seorang petani di Bulukumba, Sulawesi Selatan, Utto (55) tewas tertembak peluru senapan angin oleh Keponakannya sendiri, AP (36). Peristiwa terjadi saat korban mendatangi rumah pelaku sambil membawa parang, sekitar pukul 18.30 Wita, Rabu malam (24/9), di Dusun Usa, Desa Lembang Lohe, Kecamatan Kajang, Bulukumba.
Kapolres Bulukumba AKBP Restu Wijayanto saat dihubungi Tirto, menyebutkan aksi penembakan terjadi saat korban sedang menghunus parang di depan istri pelaku. Korban diketahui berstatus paman pelaku dan saling bertetangga.
“Pelaku melihat korban datang marah-marah dan hendak memarangi istrinya, pelaku langsung mengambil senapan anginnya lalu menembak korban yang mengenai sekitar daerah perut korban,” ungkap Restu.
Menurut Restu, korban yang tertembak langsung dilarikan keluarganya menuju Puskesmas terdekat. Namun, nyawa korban tidak terselamatkan. Sementara pelaku langsung kabur saat mengetahui korbannya meninggal.
“Pelaku berhasil diamankan anggota kami di sekitar wilayah Kecamatan Herlang sekitar pukul 23.30 Wita, kami masih mendalami motif cekcok antara paman dan keponakan ini,” tutur Restu.
Akibat perbuatannya, lanjut Restu, pelaku dikenai Pasal 351 KUHP Ayat 3, tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian, dengan ancaman pidana penjara paling lama 7 tahun. Sementara jenazah Utto dibawa ke Makassar untuk diotopsi oleh Tim Forensik Kedokteran Kepolisian (Dokpol) Polda Sulawesi Selatan.